Tuesday, 19 January 2016

Hobiku Media Sosial...?

Hidup ini penuh dengan pilihan. Sebagaimana Allah telah menggariskan ketetapannya dan peluang kita untuk memilih yang mana. Hidup dengan penuh kebaikan, maka hasilnya akan dibalas dengan kebaikan pula, dan begitu juga jika hidup dengan keburukan, maka akan bilas juga dengan yang setimpal, bahkan lebih...

Setiap aktivitas kita akan bernilai baik atau buruk. Apakah aktivitas itu hanya sebuah kebutuhan, tuntutan, atau pula sekedar kegemaran yang menjadi kebiasaan. Kegemaran yang menjadi kebiasaan selalu kita katakan hobi itu. Tapi apakah itu sudah menjadi alasan kita untuk membiasakan sesuatu yang kita sendiri tidak memahami apa manfaatnya bagi kita. Yang kita fahami, jika kita melakukan aktivitas itu, serasa waktu pagi seketika akan menjelang senja. Menghabiskan waktu untuk hal-hal yang kita sebut hobi...

Tak di dunia nyata, di dunia maya juga demikian. Semakin banyak waktu kita yang terbuang percuma hanya untuk merealisasikan kegemaran atau sekedar hobi. Hobi bersosial media, atau berselencar di internet.

Memang tidak dipungkiri, daya hipnotis media sosial sangat besar terhadap hidup kita. Entah apa alasan kita terus tenggelam mengandrungi aktivitas di sosial media, itu tidak menjadi perhitungan. Bahkan ada yang sampai menjadi kebutuhan. Tidak ada yang dia bisa lakukan jika tidak ada tersambung ke sosial media. Inilah fenomena-fenomena yang ada disekitar kita...

Kebanyakan orang menggunakan media sosial, karena ia tidak merasa pede dengan kehidupan nyata nya. Ia bisa menyembunyikan siapa dirinya yang sebenarnya.

Tapi tau kah anda?
Bahwa semakin anda tergantung dengan sesuatu yang bukan dari diri anda, maka tingkat kejenuhan anda akan dunia nyata anda, akan semakin kelam.
Maka jangan katakan hobi anda adalah bersosial media...